Warta Pemalang - Dalam konfrence pers, malam ini, Bupati Pemalang tegaskan, 90
ribu warga Pemalang yang mudik dalam suasana pandemi " Virus Corona (
Covid - 19 ), angka ini menduduki rengking no 2 pemudik terbanyak di Jawa
Tengah.
Dinamika yang berkembang
baru-baru ini, sangat memprihatinkan
dengan tingkat kedisiplinan masyarakat yang
belum safety, pandemi Covid - 19, atau pencegahan sosial distancing dalam percepatan, himbau H. Junaedi.
Ketua gugus tugas,
H.Junaedi, akan mengajak elemen masyarakat, dalam memerangi Virus ini, seperti
ijtima ulama terdapat, 4 orang yang akhir bulan Maret, sudah kembali
terindikasi negatif pandemi virus Corona covid - 19, tegas Orang nomor satu di
Pemalang.
Ke 4 orang yang
dimaksud, telah diambil sample
"SWAP", pemeriksaan kepada ke
26 orang, yang pernah kontek dengannya, kita ambil sample swapnya terang Bupati. Dan hari ini
saya mendapatkan laporan dari dinas kesehatan, klaster ulama 4 di Goa, setelah
di swap 1 orang, terkomfirmasi positif inisial S, ( 65), laki-laki, kecamatan
Petarukan.
Saat ini, ( S) dalam penanganan isolasi di gedung PGRI.
Setelah diabdit jumlah berubah menjadi 28 orang, dirawat 5 orang , sembuh 22 orang dan yang 1 meninggal. Pemerintah
dalam hal ini selalu mengantisipasi pandemi ,Covid -19. Akan terdeteksi
percepatan virus ini, pungkasnya.
Bupati H.Junaedi, mulai Minggu depan akan, berkoordinasi dengan instansi terkait, adakan
jam malam tanggal, (27/5)2020). Dengan Pertimbangan - pertimbangan situasional,
dan selalu berkoordinasi dengan tugas gugus kecamatan serta tugas gugus desa.
Bupati berjanji akan segera adakan penambahan alat repites,
untuk mengecek, ditempat-tempat keramean seperti ,Mall, Pasar dan ditempat
dimana orang berkumpul, untuk di adakan pengecekan, tegas Bupati, sambil
mengakhiri konfrence pers.
Penulis. : S.roto
Editor. : P. Capri