Warta
Pemalang News oleh-rae
Pelaksanaan
kegiatan pembangunan infrastruktur desa,dari anggaran APBD maupun APBN pada
tahun 2016, untuk seluruh wilayah Kabupaten Pemalang berjalan sesuai target.

Dari
semua program anggaran 2016 yang diterimanya 671,953,000 dari sumber(DD) Dana
Desa, dan 527,686,000 dari sumber (ADD)Alokasi Dana Desa, telah tuntas di awal
Desamber. Sangat
menjadikan Contoh" sebagai Profil Desa, mencetak barometer bagi
Desa lain, untuk wilayah Kecamatan di seluruh kabupaten Pemalang. Dengan
Program bertahap melalui Dana Desa seluruhnya, serta Alokasi Dana Desa semuanya, keperuntukannya benar benar
dilaksanakan untuk desa.
Menurutnya" Agar menjadi desa sehat bebas kumuh.Kata MUSLIKHIN.S.Ag" selaku kepala desa. Titik kumuh dan banjir harus di
utamakan. Dan terkait soal pelaksanaan kegiatan, kami Pihak Desa sudah
membentuk PPK dan TPK. katanya lagi", kami berikan kesempatan pada warga
ikut berperan, agar tumbuh rasa memiliki dan rasa tanggung jawab bersama.(Kades)
mengakui" sangat mengapresiasikan, dan bangga terhadap warganya,.
Dengan
Semangat optimis, terlihat warga masyarakat serta tokoh agama dan perangkat
Desanya, semua turut berpartisipasi hal tersebut, karena demi lancarnya
kegiatan, hingga swadayapun diberlakukan, agar semua kegiatan berjalan lebih
cepat.
Kelihatannya"
dengan di kerjakan swakelola, masyarakatpun mersa puas dengan hasi pekerjaannya
lebih baik, dan tidak ada kendala di semua titik. Hingga pekerjaan di
tempuh tepat waktu.
Kini
semua kegiatan terbagi beberapa ITEM, meliputi pengaspalan jalan,serta makadam
jalan, pembuatan Jembatan dan drainase. Masing masing dengan luas panjang sesuai kebutuhan.
Kemudian
terakhir kegiatan pekerjaan rehab Jembatan Pavingisasi Jalan.
Kesemua
ini dilaksanakan swakelola oleh tim (TPK) dan (ppk) yang di bentuk oleh Desa
dan di setujui kepala Desa. Dengan Harapan kepala Desa agar di
kerjakan sesuai (RAB).
Program
Desa Dungbanjar terlihat mulus tanpa gendala, hasil pekerjaan sangat memuaskan.
Hal itu berdasarkan pantauan tim media yang menyempatkan datang ke lokasi
kegiatan, pada minggu 07/12/2016) yang lalu.
Dari
kesempatan itu pula, awak media mencoba meminta keterangan dari warga setempat,
terkait pelaksanaan kegiatan yang sedang berjalan.
Dalam
tanggapannya, warga mengaku senang. bahkan mereka berharap, supaya pemerintah
baik pusat maupun daerah, lebih menyelaraskan lagi kegiatan fisik maupun
Non-fisik terus berjalan.
Warga
kembali menuturkan", yang paling penting harapan saya,
pemerintah desa bisa guyup rukun dan transpran.
Masyarakat",
Baginya. Itu cukup memuaskan, karena berdasarkan pelaksanaan di
lapangan. Sudah mulai
sistem keterbukaan terhadap masyarakat dalam pelayanan maupun kegiatan lainnya.
Laporan(rae)