WartaPemalang - Ancaman Plt Bupati Bupati Mansur Hidayat yang bakal menenggelamkan ASN yang " nakal" dianggap hanya kalimat bersayap saja oleh beberapa kalangan.
Kalimat itu, agar Mansur dianggap tegas dan tak main-main. Selain itu, jelas untuk menaikan pamor dan otoritas sebagai orang nomor satu di Pemalang. Jika memang demikian, kenapa Mansur harus menarik Sarinto menjadi sekdin PU-PUR dan menjadikannya sebagai Plt pada dinas tersebut ?
Padahal jelas, Sarinto oleh banyak kalangan dianggap banyak masalah. Ya, tentu saja soal proyek yang diduga dijual belikan yang bekerja sama dengan oknum tertentu.
Jadi, kenapa Sarinto tidak dibinasakan atau ditenggelamkan. Justeru mendapatkan jabatan. Hanya Mansur yang tahu alasan dan jawabannya.
Mungkin juga Sarinto sudah bisa dibina atau juga sudah pas posisinya sesuai dengan pesanan.
Semoga benar, apa yang ditegaskan Mansur ASN itu harus bekerja dengan penuh tanggung jawab dan selalu disiplin.
"Tapi, kalau ada yang tidak bisa didik, tidak bisa dibina maka akan saya binasakan,” jelasnya Mansur
Tidak hanya pada Sarinto, bagaimana dengan ASN yang kemarin di mutasi mantan Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo, apakah Mansur akan bertidak karena " nakal" sesuai rekomendasi KASN untuk diperiksa disiplin pegawai ?
Kalau memang sudah tidak bisa diarahkan, ya akan saya lempar ke laut. Supaya tenggelam," ujarnya saat apel tadi pagi.
Bahkan lebih tegas lagi Mansur menuturkan jangan sebaliknya, justru kita sendiri yang ikut tenggelam.
Kita tunggu saja janji dari Plt bupati ditengah friksi birokrasi.
(Chaerun)