WartaPemalang-
Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat menegaskan bahwa kebobolannya kantor Adpem
oleh maling karena kesalahan satuan polisi pamong praja.
Hal ini
diungkapkannya pada Jumat (4/11). Mansur menyayangkan kejadian tersebut dan
mempertanyakan pengamatannya.
" Saya
mempertanyakan bagaimana tugas pengamanan mengapa bisa terjadi hal tersebut
(kemalingan)," katanya.
Anehnya
lagi, satuan polisi pamong praja seolah menganggap sepele kejadian tersebut.
Sebab, sebagai plt bupati dirinya tidak dikasih laporan.
"Soal
itu saya belum menerima laporan resmi dari Kasatpol-PP. Saya tahu adanya
kebobolan ini dari rekan media," ujar Mansur.
Karena nya,
Mansur menyangsingkan kinerja dari
petugas satpol pp yang berjaga. Mereka itu keliling atau tidak. Kok bisa
kebobolan seperti ini.
" Kita
malu dengan masyarakat. Kantor pemerintahan bisa dibobol dengan mudah,"
ungkapnya.
Seperti
diberitakan sebelumnya Warta Pemalang kemalingan di kompleks pendopo ini diduga
terjadi pada Minggu (30/10). Kemudian, baru diketahui esok harinya, Senin
(31/10).
Adapun,
barang yang digasak maling adalah sejumlah barang elektronik dan uang tunai.
Hal ini
dibenarkan oleh Kepala Bagian Administrasi, Suyono saat dikonfirmasi media.
" Benar
telah terjadi pencurian di kantor kami, 3 unit laptop dan uang tunai yang
tersimpan di kantor hilang," ujarnya saat itu.
(Chaerun)